Puisi "Mengukir Aksara, Menebar Makna"
Ini adalah puisi yang berhasil menyabet Juara II dalam LCPN dengan tema
"Aku dan Duniaku" yang diselenggarkan oleh Pelita Indonesia.
Mengukir Aksara, Menebar Makna
Oleh Budianto Sutrisno
Mentari pelan beringsut di selasar langit
menerangi wajah buana semesta
benak dan hatiku gegap tergugah
seiring cerah fajar merekah
Merjan-merjan peristiwa berkelip dalam pikiranku
terjalin pilin dengan kelindan imajinasi
menggerakkan tanganku untuk mengukir
aksara demi aksara
menjadi kalimat bernas yang menebar makna
setiap goresan adalah ruap setanggi
yang harum wanginya dinikmati sidang pembaca
kertasku adalah bokor kencana
wadah setia kuntum-kuntum ide puspa warna
’tuk menghiasi batin anak manusia
Meski pena dan tintaku tak terbuat dari emas
yang menorehkan cerita gagah sejarah
deret ukiran aksaraku
memendarkan cahaya kunang-kunang di malam pekat gulita
memberikan pencerahan jiwa kendati hanya setitik-dua
Dunia puisiku adalah
dunia yang mencelikkan mata hati
dunia puisiku adalah
dunia yang mengasah kepekaan nurani
dunia puisiku adalah
dunia yang menerabas segala batas
***
No comments:
Post a Comment