Kemampuan mengukur kompetensi diri memang penting. Untuk melakukannya
diperlukan hikmat dan kesadaran akan keterbatasan diri sepanjang hidup agar mampu
mengukur secara tepat. Tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah.
Betapa jengkelnya hati ketika bertemu dengan seseorang yang masih muda usia tetapi
merasa diri sebagai orang paling hebat yang mengerti dan menguasai segalanya. Orang seperti ini menilai diri jauh lebih tinggi ketimbang keadaan yang sebenarnya. Kesan arogan sangat kental. Arogan dalam kekosongan. yang bisa berakhir dengan nasib tragis.
Hal ini telah saya tuangkan dalam sebuah puisi yang saya tulis kurang-lebih dua tahun yang lalu.
Kura-Kura
Hendak Melejit ke Langit
Oleh Budianto Sutrisno
Kura-kura berhasrat
bisa melompat
sang kodok mengajarinya
alih-alih mampu melompat
kura-kura malah
terjerembab
nyawanya nyaris tamat
Kura-kura ingin bisa
berlari cepat
sang kijang jadi
gurunya
alih-alih bisa berlari
kura-kura malah
terkilir kaki
jatuh pingsan nyaris
mati
Kura-kura hendak
melejit ke batas langit
sang rajawali di-dapuk
jadi pelatih
alih-alih lancar terbang
kura-kura malah
terjungkal ke dalam jurang
nyawanya benar-benar
melayang
Punya hasrat, cita-cita,
ambisi, dan nyali
sama sekali tidak
keliru atau tabu
tapi jika tak mampu
berkaca dan mengukur diri
jangan sesal jika nasib
kura-kura menimpamu di hari nanti
***
No comments:
Post a Comment