Sunday, March 30, 2014

Puisi dengan Tema "Cahaya Ilahi"

Puisi berikut adalah salah satu puisi yang telah dibukukan dalam Antologi Puisi yang bertajuk "Cahaya Ilahi, Antologi Puisi Islami" yang diterbitkan oleh Fornusa Indonesia. Dimuat di halaman 136-137.


Cahaya Pencerah Jiwa
Oleh Budianto Sutrisno

Tatkala biduk hidupku terombang-ambing
dalam gelombang samudra cinta yang memabukkan
tatkala ku diempaskan ke atas bukit karang di malam gulita
aku merintih, meratap dalam kesendirian
butir-butir mutiara bening bergulir di sudut mataku
satu demi satu basahi pipi
mengiringi gugurnya kelopak-kelopak cintaku

Pelan ku tengadah
mulutku bergetar melantunkan satu dua bait doa
oh Tuhan, berikanlah rahmat dan hidayah-Mu
kuatkan aku menghadapi semua
padamkan api dendam, balutlah luka hatiku ini

Tiba-tiba langit terbuka, menyeruakkan selarik cahaya
  menyorot diriku yang gentar terpaku
segera ku tersungkur dalam jamahan cahaya ilahi
semula ku resah-gundah, kini ku cerah-semringah penuh serah
semula ku retak dalam berontak, kini ku utuh dalam patuh
ku diubah jadi insan baru sesuai fitrah


***



No comments:

Post a Comment