Puisi 16 baris berikut ini bertemakan"Merdeka, NKRI Harga Mati, dan Indonesiaku"
telah terpilih sebagai Juara IV dalam sebuah lomba cipta puisi
yang diselenggarakan oleh CTA Creation.
Lomba tersebut diadakan dalam rangka memperingati HUT kemerdekaan ke-72
Republik Indonesia tercinta.
Soli Deo Gloria!
Kala Kutanya Apa Makna Merdeka
Oleh Budianto Sutrisno
Kala
kutanya apa makna merdeka
kau jawab dengan kobar semangat ’45, itu
adalah bebas dari penjajahan bangsa lain
lepas dari cengkeraman dan penindasan
oleh rezim kolonialis asing
aku mengangguk kecil sambil melempar
tanya
apakah bangsa sendiri tak bisa
menjajah kita, bahkan lebih keji?
Kala
kutanya apa makna merdeka
kau jawab dengan mata berbinar, itu adalah
bebas seperti kuda berlari tanpa kekang
mau
ke mana saja, mau berbuat apa saja, dan pakai cara apa saja: bisa
aku lalu bilang itu kebebasan yang
kebablasan
itu liar ala barbar
Dengan
wajah bergurat rasa ingin tahu, kau balik bertanya
jawabku mengalun, gelombangnya menembus
lubuk nurani dan lumbung pikiran
makna hakiki merdeka itu kita bebas ’tuk
tak jadi budak hawa nafsu sendiri
merdeka itu saling menghargai,
bertoleransi dalam keberagaman anak bangsa yang niscaya
merdeka itu erat terikat dalam utas
persatuan Indonesia
musim dan pemimpin boleh berganti,
tapi satu semangat terus terpatri: NKRI harga mati
***